BANGKA SELATAN -- Warga Kelurahan Tanjung Ketapang, Kecamatan Toboali, Kabupaten Bangka Selatan ( Basel ), Provinsi Kepulauan Bangka Belitung ( Babel ), dihebohkan dengan penemuan mayat seorang pria di dalam rumah, Selasa (8/10/2024) siang.
Dilansir dari laman Bangkapos.com, mayat tersebut diketahui merupakan warga pendatang asal Pulau Betung, Kelurahan Pulau Betung, Kecamatan Pampangan, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) Sumatera Selatan. Diduga kuat korban meninggal dunia karena penyakit yang dideritanya.
Kapolres Bangka Selatan, AKBP Trihanto Nugroho melalui Kasat Reskrim Polres Bangka Selatan, AKP Raja Taufik Ikrar Buntani mengatakan, penemuan mayat tersebut diketahui sekitar pukul 14.30 WIB.
Korban diketahui berinisial AG (35) warga Jalan Damai RT 05 RW 07. Jasad AG pertama kali ditemukan oleh keluarga korban yang mendatangi rumah korban, karena sebelumnya diketahui korban tengah menderita sakit.
“Jadi jasad korban pertama kali ditemukan oleh keluarganya sekitar pukul 14.30 Wib,” kata dia kepada Bangkapos.com, Selasa (8/10/2024) malam.
AKP Raja Taufik menjelaskan, sebelum ditemukan tewas korban sempat meminta dikerok kepada keluarganya pada Senin (7/10/2024) sekitar pukul 20.00 WIB.
Diketahui korban sedang tidak enak badan karena mengalami masuk angin. Karena melihat korban tak tahan menahan rasa sakit, keluarga korban langsung memenuhi permintaan korban. Usai dikerok pada bagian badan dan dada korban langsung berpamitan pulang ke rumah guna beristirahat. Keesokan harinya sekitar pukul 13.00 WIB keluarga korban mendatangi kediaman AG guna melihat kondisinya.
Keluarga korban sempat memanggil AG dan melihat sekeliling rumahnya, namun sayang tidak ada jawaban. Karena merasa curiga keluarga korban langsung memanggil warga sekitar guna melakukan pengecekan di dalam rumah korban. Ketika pintu rumah dibuka warga setempat kaget bukan kepalang ketika melihat AG sudah dalam kondisi tewas tanpa busana dan hanya ditutup dengan kain selimut di atas kasur.
“Warga kemudian langsung menghubungi ketua RT setempat dan melapor ke aparat kepolisian. Kemudian kita langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP-Red),” jelas AKP Raja Taufik Ikrar Buntani.
Dari hasil olah TKP, jelas AKP Raja, tim Inafis tidak menemukan adanya tanda-tanda kekerasan.
Petugas hanya menemukan busa pada bibir sebelah kiri dan juga bekas kerokan di bagian dada korban. Tidak hanya itu aparat kepolisian turut menemukan beberapa obat-obatan yang diduga kuat sempat dikonsumsi oleh korban sebelum ditemukan tewas. Kemudian jenazah dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Junjung Besaoh guna dilakukan visum.
“Dari hasil olah TKP dan temuan barang bukti serta pulbaket di lapangan diduga kuat korban meninggal karena sakit yang dialami,” ucapnya.
Kendati demikian kata Raja Taufik Ikrar Buntani, saat ini korban telah dibawa pulang dan dimakamkan pada malam ini. Keluarga korban memutuskan menerima penyebab kematian korban karena sakit yang diderita.
“Saat ini jenazah sudah dibawa pulang oleh pihak keluarga untuk dilakukan pemakaman malam hari ini,” ucap AKP Raja Taufik.
Sumber: BANGKAPOS.COM