KPU Kab. Bangka Selatan Baru akan Menggelar Rapat Pleno Hasil Pemilu 2024 Dimulai Besok Sabtu


 Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bangka Selatan, Kepulauan Bangka Belitung dijadwalkan baru akan menggelar rapat pleno rekapitulasi suara Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mulai Sabtu (2/3/2024). Rencananya rekapitulasi tersebut akan dilakukan selama dua hari yang digelar di Grand Marina Hotel Toboali. Berdasarkan jadwal yang ada, pleno itu akan digelar pada Sabtu (2/3) dan Minggu (3/3) mendatang.

Ketua KPU Kabupaten Bangka Selatan, Muhidin mengatakan, saat ini rekapitulasi tingkat kecamatan di delapan kecamatan telah selesai sejak beberapa hari lalu.“Berdasarkan jadwal rekapitulasi hasil penghitungan suara dan penetapan hasil Pemilu 2024 tingkat Kabupaten Bangka Selatan akan digelar mulai besok,” kata dia, Jumat (1/3/2024).

Berdasarkan Peraturan KPU Nomor 5 Tahun 2024 tentang Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara dan Penetapan Hasil Pemilu 2024 mulai dilakukan rapat pleno ditingkat KPU kabupaten/kota dari 17 Februari hingga 5 Maret 2024. Sedangkan untuk ditingkap provinsi digelar mulai dari 19 Februari hingga 10 Maret 2024.

“Baik dari calon presiden dan wakil presiden maupun partai politik. Selain itu, akan disaksikan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu-Red), Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP-Red), dan para pemangku kepentingan lainnya. Rapat pleno terbuka sehingga siapa pun bisa mengaksesnya,” jelas Muhidin.

KPU Bangka Selatan Muhidin, memastikan akan menindaklanjuti sejumlah rekomendasi dan temuan yang diberikan oleh Bawaslu Kabupaten Bangka Selatan. “Sebagai lembaga yang bertanggung jawab atas penyelenggaraan pemilu, KPU Kabupaten Bangka Selatan tetap berkomitmen untuk menjalankan tugas dengan profesionalisme dan transparansi,” paparnya.

Kendati demikian Muhidin berharap proses pleno tingkat kabupaten berjalan lancar. Penetapan hasil perolehan suara pemilu 2024 di wilayah ini dapat dilakukan dengan tepat waktu dan akurat. KPU juga mengajak seluruh masyarakat untuk terus memberikan dukungan dan partisipasi dalam proses demokrasi ini. “Partisipasi masyarakat sangatlah penting dalam menjamin keberhasilan dan legitimasi dari proses pemilu,” pungkas Muhidin.






Previous Post Next Post